OpenERP V7 (Odoo) Functional Training
Acara
27 – 31 Oktober 2014 | Rp 15.000.000 / per peserta di Hotel Acacia, Jakarta
Mengapa OpenERP V7
OpenERP merupakan satu-satunya aplikasi ERP (enterprise resource planning) open-source yang memiliki fitur-fitur melebihi aplikasi ERP lain, bahkan yang terbersar di dunia saat ini. Selain itu pengguguna openERP seluruh dunia sudah tembus 2 juta user.
Di Indonesia ERP mulai ramai dikembangkan dan diimplementasikan sekitar 20 tahun yang lalu. Nama-nama besar pemain ERP seperti SAP, Oracle, JD Edwards, PeopleSoft, dan Plantinum Software saat itu sangat agresif memasarkan produknya di Indonesia.
ERP merupakan aplikasi software yang sangat populer saat ini untuk meningkatkan kinerja perusahaan dengan cara mengintegrasikan seluruh aktivitas yang bernilai tambah (added value activities) dan dapat dimonitor serta dievaluasi secara real-time.
Saat ini OpenERP sudah hadir di Indonesia dengan versi terbaru (V7) yang mencengankan dunia dengan konsisten pada model open-source nya, serta modul-modul yang mampu menjadi solusi kebutuhan bisnis yang semakin kompleks serta mobilitas tinggi dan mampu menyajikan pengalaman yang sangat intuitif kepada para penggunanya sehingga pengembangan dan implementasinya hanya memerlukan waktu sekitar 2 bulan dan langsung stabil, yang normalnya memerlukan waktu paling cepat 6 bulan dan mencapai kestabilan sistem setelah tahun ke 2 diimplementasikan.
Pengguna dari OpenERP di dalam perusahaan adalah dari level operator pabrik, sales man sampai top manajemen. Mengapa demikian? Karena modul OpenERP di-design untuk mengontrol dan mengelola di setiap value chain perusahaan, di mulai dari “ujung tombak” sampai pengambil keputusan tertinggi di perusahaan dengan biaya yang terjangkau.
Sesi I – Pengenalan Konsep ERP
Walaupun ERP sudah lama dipakai di Indonesia, namun hanya sedikit orang yang mengenal secara mendalam konsep ERP.
Pada sesiini akan dibahas:
- The big pictureERP
- Manfaat dan kerugian implentasi ERP
- Faktor-faktor penting kesuksesan implentasi ERP
- Contoh-contoh perusahaan yang sudah menggunakan ERP
Sesi II – Pengenalan OpenERP V7
Mengenal lebih dalam aplikasi openERP, sebagai alat untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
Sesiini membahas :
- Sejarah perkembangan, mission statement, dan road map OpenERP
- Fitur-fitur OpenERP yang paling banyak digunakan
- Sumber-sumber informasi OpenERP
- Kelebihan modul dan menu yang ada di OpenERP
- Cara men-setup modul dan acces right yang tepat untuk perusahaan
Sesi III – Training Modul CRM dan Sales Management
Customer Relationship Management (CRM) merupakan modul yang ditujukan untuk menentukan serta menelusuri lead dan oportunity terbaik bagi perusahaan yang pada akhirnya akan menghasilkan penjualan yang maksimal. Modul ini dijalankan oleh departemen marketing, sales dan customer service. Modul ini dirancang untuk menjadi alat yang efektif untuk mengelola hubungan perusahaan dengan pelanggannya dan calon pelanggan yang memiliki potensi paling baik bagi perusahaan. Modul CRM ini akan menjadi lebih sempurna dengan adanya tambahan feature help desk dan claim dari pelanggan serta kontrol terhadap aktivitas salesman.
Sedangkan menu Sales Management ditujukan untuk pengelolaan kegiatan sales mulai pembuatan harga dan diskon yang tepat, pengelolaan insentif sales man serta pengontrolan seluruh administrasi sales mulai dari quotation, sales forcast, sales order sampai invoice pelanggan.
Sesi ini, akan diajarkan:
- Memasukkan dan mengelola data calon pelanggan (lead)
- Membuat jadwal meeting dan jadwal telemarketing
- Menganalisa dan mengelola data pelanggan
- Membuat sales price yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan
- Membuat dan menganalisa sales order
- Membuat katagori produk
- Memasukkan dan mengelola data produk baru
- Membuat sales order
- Memantau status penjualan dan insentif penjualan
Sesi IV – Training Modul Purchase Management
OpenERP menyediakan aplikasi pengelolaan pembelian secara lengkap mulai dari membuat dan menelusuri purchase order, mengelola data suplier, mengotrol penerimaan barang (termasuk pengiriman barang secara partial), pembayaran down payment, pemeriksaan tagihan serta jatuh tempo pembayarannya dan laporan lengkap mengenai analisa aging tagihan setiap suplier
Pada sesi ini akan diajarkan:
- Menentukan katagori suplier
- Mengikuti setiap tahapan pembelian dan mengelola suplier dengan baik (dalam data suplier di OpenERP, setiap transaksi yang berhubungan dengan suplier tersebut tercatat secara otomatis dalam tab history)
- Meng-impor data suplier
- Membuat produk katagori dan produk yang dibeli (OpenERP menyediakan fasilitas untuk meng-customisasi informasi mengenai produk yang dibeli)
- Memasukan data stock awal
- Melakukan seluruh proses pembelian: RequestforQuotation->PurchaseOrder->Reception->SupplierInvoice
- Mengontrol penerimaan barang (OpenERP juga menyediakan fasilitas untuk mengontrol penerimaan barang secara parsial dan pengontrolan untuk setiap pesanan serta kontro terhadap kualitas barang yang diterima)
- Mengotomatiskan penerimaan stock sesuai dengan level stock, penjualan, minimum order dan sebagainya
- Membuat analisa kinerja suplier secara personal seperti: keterlambatan pengiriman, diskon harga dan sebagainya.
Sesi V – Training Modul Warehouse Management
Modul Warehouse Management di OpenERP sangat mudah, fleksibel dan lengkap dengan menggunakan konsep double- entry. Sistem ini akan menggambarkan secara jelas setiap perubahan atau perpindahaan stock, tidak ada yang hilang semua tercatat dan terkontrol. Jadi di OpenERP tidak ada yang namanya stock yang tidak tercatat, terkonsumsi atau hilang yang ada adalah perpindahaan dari satu gudang ke gudang lainnya.
Dengan sistem double-entry pada sistem inventory management, menyebabkan OpenERP dapat mengelola kebutuhan perusahaan yang kompleks dengan cara yang sangat mudah; menelusuri stock dari suplier atau ke pelanggan, semuanya tertelusuri mulai dari nomor batch, expired date dan no lot produksi bahkan sampai ke serial number.
OpenERP menyediakan fitur untuk pengelolaan multi-warehouse seperti segala gudang untuk kepeluan internal perusahaan, gudang pihak ke 3, gudang pelanggan atau suplier dan gudang untuk manufaktur.
Pada sesi pembahasan modul warehouse management ini akan diajarkan seluruh kebutuhan pengelolaan stock:
- Mendefinisikan struktur gudang dan men-setup tempat-tempatnya
- Mengelola perpindahan stock dan level stock yang dikehendaki
- Membuat packing order yang dibuat oleh sistem
- Menghitung nilai stock secara teroritis dan otomatis
- Membuat stock dapat di-replenish secara otomatis
Sesi VI – Training Modul Accounting
OpenERP merupakan alat yang mengintegrasikan seluruh bagian penting perusahaan, maka modul akuntansi OpenERP mampu menyediakan laporan posisi keuangan perusahaan dengan tepat, akurat dan real-time. Selain itu seluruh aturan yang di setup di akuntansi akan mempengaruhi perusahaan secara keseluruhan untuk mentaatinya.
Modul accounting OpenERP tidak hanya mengelola operasi perusahaan dengan baik, namun juga mengikuti seluruh alur transaksi mulai dari pembuatan invoice sampai ke pembayaran. Selain itu di OpenERP juga tersedia laporan analisa keuangan yang berdasarkan data yang real-time dan juga data historis dari apa yang sedang dianalisa. Struktur akuntasi di OpenERP juga sanggup menyajikan seluruh laporan yang dibutuhkan perusahaan. Belom pernah ada software yang begitu mudah mengontrol keuangan operasional perusahaan, hanya dengan beberapa klik saja seluruh akitivitas dapat diawasi, selain OpenERP.
Pada sesi ini akan dibahas:
- Mengelola secara jelas operasi perusahaan dengan alat yang tepat dengan menghasilkan data analisa finansial berdasarkan data yang real-time
- Membuat stuktur akuntansi untuk meng-otomatisasikan transaksi-transaksi yang berulang termasuk pembayaran dan kontrol budgetnya.
- Mengatur keputusan-keputusan strategis perusahaan dengan menggunakan analitical account sistem yang mampu menyajikan laporan yang lebih detail dan terkelompok.
- Mendapatkan informasi kunci melalui sistem accounting dashboard yang disediakan.
- Mempu memonitor setiap mutasi keuangan dengan sistem data entry yang sangat mudah yang khusus didesign untuk orang yang tidak memiliki background akuntansi
Sesi VII – Training Modul Manufacturing
Modul manufacturing di OpenERP didasarkan pada modul pengelolaan stock dan pengotrolan operasional dan finansial. Hal ini merupakan salah satu keuntungan dari menggunakan sistem double entry pada pengelolaan stock untuk production order.
Pada sesi ini akan dibahas:
- Modul manufacturing yang mampu digunakan segala jenis proses produksi
- Multi BoM dan routing
- BoM yang phantom
- Penggunaan fitur work center
- Setup-setup dalam modul manufacturing
- Pembuatan manufacturing order.
TUJUAN WORKSHOP
- Mengerti secara mendalam mengenai konsep ERP (enterprise resource planning)
- Memahami best practice penerapan ERP dalam perusahaan
- Memahami konsep dari fungsi-fungsi di OpenERP
- Mengerti penerapan OpenERP untuk meningkatkan profit perusahaan
- Mengetahui cara men-setup modul dan acces right OpenERP V7
- Mampu meng-configur modul standar OpenERP disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan
- Mampu berperan sebagai sistem administrator OpenERP
- Mampu men-setup modul CRM, Sales, Purchase, Warehouse, Accounting & Manufacturing menyesuaikan kebutuhan perusahaan
METODE WORKSHOP
Workshop lima hari ini dimulai pukul 09.00 Wib sampai dengan pukul 17.00 Wib. Workshop akan disajikan dalam bentuk diskusi, pembahasan materi dan studi kasus dengan menggunakan aplikasi OpenERP serta disertai dengan studi kasus yang real.
TRAINER
FEBARDI LOMPATAN
He has 20 years experiences: as an business consultant in a big five international consultant firm and then as a CEO in PT. Sumber Integrasi Utama, an integrated real-time solution provider.
SUMMARY OF INDUSTRIES EXPERIENCES:
|
COMPETENCIES & SKILLS
|
INVESTASI
Biaya Rp 15.000.000 / per peserta
FASILITAS
Peserta mendapat sebuah Workshop kit berisi materi hardcopy dan CD berisi materi, sertifikat, makan siang dan snacks.
OpenERP V7 ( Odoo ) Functional Training: Memahami dan Memanfaatkan Fitur-fitur Penting OpenERP untuk Meningkatkan Keuntungan Perusahaan
cforms contact form by delicious:days